Melanggar Prokes Langsung Swab Dan Vaksinasi Ditempat

Banyumas – Aktifitas masyarakat semakin padat karena pemerintah sudah memberikan kelonggaran tentang aturan PPKM, namun guna meningkatkan kesadaran masyarakat, Koramil 18/Purwojati, Polsek Purwojati bersama tim gabungan terus menggalakkan razia atau operasi masker di sejumlah wilayah dengan penanggung jawab dr. Suripto Kepala Puskesmas Purwojati.

Komandan Kodim 0701/Banyumas Letkol Inf Iwan Dwi Prihartono, melalui Danramil 18/Purwojati Kapten Inf M. Subakti menyampaikan bahwa operasi masker terus kami lakukan untuk mendisiplinkan masyarakat dalam penerapan protokol kesehatan, terutama pemakaian masker saat keluar rumah," Jelas Danramil saat melaksanakan operasi protokol kesehatan di jalan raya depan kantor Depan Puskesmas Purwojati kecamatan  Purwojati kabupaten Banyumas. Senin 20/06/2022.

Diungkapkan oleh Danramil, tim gabungan juga tidak lelah memberikan edukasi kepada masyarakat untuk menggunakan masker dengan benar. Karena masih ada masyarakat yang menggunakan masker hanya dikalungkan di leher atau diturunkan sehingga hidung tidak tertutup jadi masih memungkinkan untuk tertular.

"Masih ditemukan pelanggar bandel yang belum patuh melaksanakan protokol kesehatan, mereka ketika ditegur beralasan lupa, akhirnya kepada pelanggar selain mendata, juga diminta membuat pernyataan untuk tidak mengulangi perbuatannya melanggar protokol kesehatan serta melaksanakan swab ditempat dengan hasil di nyatakan non reaktif semua.

Kami satgas Covid-19 tidak akan pernah jemu dan kendor dalam menyadarkan masyarakat untuk melaksanakan protokol kesehatan, hal ini dilaksanakan agar kita semua terbebas dari ancaman Covid-19, namun saya melihat untuk kesadaran masyarakat dalam memakai masker juga masih tinggi. Paparnya.

Operasi masker ini ditujukan kepada semua pemakai jalan baik pengendara kendaraan bermotor roda 4  dan roda 2 maupun sepeda ontel serta pejalan kaki yang melintas dan kami juga melaksanakan vaksinasi bagi masyarakat yang belum melaksanakan sampai dengan dosis 3, tentunya dengan tahapan yang sudah ditentukan. Jadi hanya yang memenuhi syarat yang bisa di vaksin. Pungkasnya. (AuL).

LihatTutupKomentar